Duka Pendaki, Mayat Tinggal Tulang Ditemukan di Puncak Sumbing
From @pesonafmwonosobo
Sesosok mayat yang hanya tersisa tulang belulang ditemukan di Puncak Gunung Sumbing
turut Kecamatan Kalikajar Wonosobo pada Senin (11/3) pagi. Mayat
tersebut ditemukan oleh salah seorang pendaki asal Tasikmalaya yang naik
dari Pos Kaliangkrik tepat dibawah Puncak Rajawali yg merupakan puncak
tertinggi Gunung Sumbing. Berdasarkan informasi tersebut, 25 anggota
SAR gabungan dari Simfony (Basecamp Kaliangkrik) dan STICKPALA (Basecamp
Garung Butuh Kalikajar) bergegas berangkat melaksanakan evakuasi.
Kapolsek Kalikajar Iptu Budi Rustanto yang turut memonitor proses
evakuasi dari Pos 1 Pendakian Sumbing Via Garung membenarkan adanya
informasi tersebut. Hingga pukul 11.30, tim SAR belum bisa mencapai
lokasi karena kondisi cuaca yang cukup buruk. Saat ini tim SAR bisa
melakukan monitoring sambil menunggu selesainya proses evakuasi.
Identitas mayat belum bisa kami ketahui, yang jelas jenis kelaminnya
laki-laki.
Personel Polsek Kalikajar sudah siap di Pos 1. Apabila nanti tim yang melakukan evakuasi sudah selesai, jenazah rencananya akan kami bawa ke Wonosobo untuk identifikasi dan pemeriksaan.
Selanjutnya, Kapolsek Kalikajar menghimbau kepada masyarakat yang anggota keluarganya pamit naik Gunung Sumbing namun belum kembali, agar menginformasikan ke Polres Wonosobo. Partisipasi masyarakat sangat dibutuhkan untuk mengetahui identitas korban.
Personel Polsek Kalikajar sudah siap di Pos 1. Apabila nanti tim yang melakukan evakuasi sudah selesai, jenazah rencananya akan kami bawa ke Wonosobo untuk identifikasi dan pemeriksaan.
Selanjutnya, Kapolsek Kalikajar menghimbau kepada masyarakat yang anggota keluarganya pamit naik Gunung Sumbing namun belum kembali, agar menginformasikan ke Polres Wonosobo. Partisipasi masyarakat sangat dibutuhkan untuk mengetahui identitas korban.
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapus