Wisata Edukasi di Museum Situs Purbakala Patiayam
"Al-Zahra-Blog"----Anda bosan dengan wisata yang itu-itu aja? Pengen hal lain yang lebih menarik dan terjangkau? Iyaap, museum situs purbakala Patiayam adalah jawabannya. Museum Situs Purbakala Patiayam adalah museum situs purba di Pegunungan Patiayam,Dukuh Kancilan DesaTerban Kecamatan Jekulo Kabupaten Kudus. Situs Patiayam merupakan bagian dari Gunung Muria.Luasnya 2.902,2 hektare meliputi wilayah Kudus dan beberapa kecamatan di Pati.
Sangat mudah untuk menuju lokasi Museum ini. Dari pusat kota Kudus ambil arah Surabaya atau Pati. Setelah memasuki Kecamatan Jekulo,pelankan kendaraan Anda dan lihatlah papan penunjuk arah menuju Situs Patiayam yang berada di kiri jalan. Kemudian belokkan kendaraan anda menuju pertigaan tersebut, lalu luruslah -+300m dari jalan raya Kudus-Pati hingga menemukan patung gajah yang meniliki siung panjang. Lokasi Museum Purbakala ini berada di kiri jalan.
Jika melalui Kota Pati, arahkan kendaraan anda menuju jalur Pati-Kudus(PANTURA). Setelah memasuki Kecamatan Jekulo, pelankan kendaraan anda dan lihatlah papan penunjuk arah menuju situs Patiayam berwarna hijau yang terletak di kanan jalan. Lalu beloklah menuju sebuah pertigaan, kemudian luruslah -+300meter. Jika dari jalur Pati-Kudus arah museum ini terletak di kanan Jalan.
Dengan berkembangnya iptek pada zaman sekarang, anda dapat menggunakan maps untuk sampai di lokasi museum situs purbakala patiayan tersebut, atau menggunakan cara terakhir yaitu memakai GPS(Gunakan Penduduk Setempat), yah, maksutnya adalah sesampainya di desa Jekulo, tanyakanlah letak museum tadi,, pasti dengan senang hati warga desa tersebut akan menjelaskan letak museum patiayam dengan detail dan jelas.
(pesatnya era globalisasi)
Untuk biaya masuk ke museum ini sendiri dikenakan biaya seikhlasnya,dan tidak di pungut biaya parkir. Museum Patiayam ini juga cocok di jadikan tempat wisata sembari ber-edukasi dengan biaya yang terjangkau, cocok bagi anda yang suka jeprat jepret dan tidak akan di kenakan biaya tambahan.
Setelah memasuki museum ini,kita harus mengisi formulir kunjungan terlebih dahulu,dengan mengisi nama, alamat serta tujuan kunjungan.
Karena minimnya pelayanan yang di berikan, atau mungkin kesalahan saya yang tidak menyuruh untuk dibimbing, alhasil saya tidak dapat mengantongi keterangan lebih lanjut mengenai fosil-fosil di museum tersebut, saya hanya dapat melihat informasi fosil dari sebuah keterangan yang terletak langsung di sebelah fosil dan di monitor touchscreen yang memberikan keterangan lebih lengkap.
(informasi yang terletak di dinding" museum)
(ruangan museum situs purbakala patiayam)
Luas museum ini sendiri tergolong tidak terlalu luas, dan hanya memamerkan sebagian dari fosil yang telah ditemukan, karena sebagian besar fosil yang telah ditemukan kebanyakan masih belum teridentifikasi dan masih tersimpan rapi di gudang.
(fosil kepala banteng)
(koleksi fosil di museum patiayam)

(Replica Manusia Purba)
Yang menjadi primadona di Museum Situs Patiayam ini adalah fosil gading gajah purba Stegodon Trigonochepalus. Para pengunjung biasanya berfoto dengan fosil gading sepanjang 3,8 meter ini.
(fosil gading gajah sepanjang 3,8m)
Uniknya di museum ini terdapat replika fosil yang belum diangkat yang terletak di pojok pintu masuk museum, fosil aslinya sendiri berada diatas bukit tepatnya dibawah gardu pandang, yaitu sekitar 1 Km dari Museum Purbakala.
Sekian dari saya, semoga bermanfaat, selamat berkunjung, dan selalu ikuti perjalanan kami selanjutnya.
Penelusuran terkait:
-Museum Patiayam
-Musium patiayam
-Wisata patiayam
-Wisata museum patiayam
-Museum situs patiayam
makasih gan infonya dan semoga bermanfaat
BalasHapusok mantap bos artikelnya dan sangat menarik
BalasHapusterimakasih sob buat infonya dan semoga bertambah sukses
BalasHapusmakasih infonya bisa jadi jujugan nih kalau kesana
BalasHapusTerimakasih infonya
BalasHapus